Sangatta, liputankutim.co, – Melalui rapat paripurna ke 24 Kamis, 4/8/2022, fraksi Partai Golkar membacakan pemandangan umumnya melalui Maswar., SE
Didepan sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Joni., S.Sos didampingi Wakil Ketua 1 Asty Mazar., SE., M.Si dengan dihadiri Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Maswar menyampaikan, bahwa pendapatan ini harus dialokasikan
Dialokasikan sesuai dengan ketentuan undang-undang nomor 33 tahun 2004 tentang perimbangan keuangan pusat dan daerah, untuk pemerataan kemampuan keuangan daerah dan emmbiayai pembangunan fisik dan non fisik, untuk mengurangi ketimpangan didaerah.
Pada pos belanja modal pada APBD 2022 menunjukkan proyeksi anggaran yang cukup besar yakni sebesar Rp471 miliar.Fraksi Golkar melihat masih terdapat belanja modal infrastruktur dalam progress tahun 2021, kami mohon kepada pemerintah untuk memberikan perhatan penuh terhadap realsiasi program dan anggaran dalam proses tersebut
Ketiga adalah fraksi golkar mendukung pemerintah daerah dalam mengaloaksikan belanja daerah yang menjadi urusan wajib pelayanan dasar, seperti Pendidikan, kesehatan infrastruktur dasar dan kesejahteraan social.
Pada bidang Pendidikan dasar dan menengah, kami minta Pemkab agar pembangunan ruang kelas baru dan perbaikan Gedung sekolah rusak yang terbagi dalam beberapa zona menjadi prioritas program dan anggaran perubahan 2022. Keempat alokasi belanja tanah pada APBD Perubahan tahun 2022 , farksi Golkar mendukung pemeirntah yang berkomitmen menyelesaikan pembayaran hutang tanah diselesaikan secara bertahap pada tahun anggaran perubahan APBD tahun 2022.
Kelima, dengan jumlah pegawai dilingkungan Pemkab Kutim sebanyak 13,357 orang pegawai terdiri dari 6.359 PNS yang tersebar diseluruh instansi Kutim ( ADV/liku) bersambung