Camat Hj.Hasdiah Perkenalkan Pantai Nipa-Nipa dan Pantai Pasir Putih, Destinasi Wisata Favorite Baru Warga Sangatta

Liputankutim.com, Sangatta –  Camat Sangatta Selatan Hj. Hasdiah mulai memperkenalkan pantai nipa-nipa dan pantai pasir putih, yang ada di  desa sangkima dan desa teluk singkama kecamatan sangatta selatan, selain teluk lombok dan tanjung perancis.

Menurut Hasdiah,kedua pantai ini masing-masing memiliki kunggulan dan keindahan masing-masing. Keduanyapun sangat layak dan kami rekomandasikan agar warga datang untuk menikmati.

Camat Sangatta Selatan Hj. Hasdiah ( depan kanan jilbab pink baju kaos lengan panjang) berada ditengah-tengah bersama waragnya dengan makan bersama dan lomba mancing di pantai, Minggu,14/07/2019 (Foto: H.Sumardi).

“Keunggulan di pantai pasir putih karena memang pantainya memiliki pasit putih, bersih dan indah. Sedangkan pantai nipa-nipa terdapat pasir yang menjulang kelaut, ada pohon mangrove dan terdapat pohon beringan yang rimbun”kata Camat Hasdiah, saat menghadiri acara warga di dusun singkama desa teluk singkama, sabtu,13/07/2019.

Ia mengatakan dirinya perlu memperkenalkan pantai nipa-nipa dan pantai pasir putih karena belum banyak warga yang tau, sedangkan teluk Lombok dan tanjung perancis sudah begitu dikenal warga.

“Saya perlu mengenalkan kepada klayak, karena pariwisata ini menjadi program unggulan kecamatan Sangatta Selatan. Diharapkan ekonomi masyarakat akan tumbuh kalau wisatawan banyak berkunjung”ujarnya.

Sebuah tanda papan nama menuju pantai pasir putih dipasang di desa sangkima agar warga tidak tersesat saat berkunjung kesana (Foto: Adi Sagaria)

Namun diakui hasdiah, bahwa untuk datang berkunjung pihaknya harus mempersiapkan sarana dan prasrana, termasuk akses jalan menuju ke Kawasan pantainya. Karena saat ini masih jalan kaki sejauh sekitar satu kilometer untuk ke pantai nipa-nipa. Sedangkan ke pantai pasir putih juga masih jalan kaki sejauh 400 meter lebih

Tetapi karena sektor pariwisata ini menjadi unggulan, sehingga untuk pembangunan akan dimulai tahun ini, untuk pembukaan jalan dan sebagian ditimbun tanah merah.

 “Kalau ini dibenahi, terutama akses menuju ke sana, maka warga Sangatta bisa menikmati wisata alam mangrov atau pantai pasir putih yang mengasyikkan”katanya (liku1/*)


Diterbitkan

dalam

,

oleh

Tags: